Cinta Untuk Ibu



Sore tadi, tak sengaja aku membaca sebuah kutipan yang sangat manis. Penggalan puisi itu bercerita tentang Ibu. Ah iya.. hari ini adalah ulangtahun Ibuku…

Ibu yang cantik, apa kabarmu?
Semoga semua doa dan salam rinduku sampai padamu.
Tak terasa waktu bergulir dan aku tumbuh dewasa.
Tak perlu khawatir, aku akan baik-baik saja.
Bukankah Ibu yang mengajarkanku untuk berani?
Aku pasti bisa menjaga diri.
Melalui pesan ini, izinkan aku mengungkapkan rasa terimakasihku kepadamu.
Kasih sayang dan ketulusanmu selama ini tak akan bisa terbalaskan.
Derai air mata dan pengorbananmu tak tergantikan.
Terimakasih Ibu..

Sebelumnya aku tak pernah sebingung ini memaknai ulangtahun seseorang yang sangat berharga. Pasti ada saja rencana teruntuk kesayanganku. Tapi kali ini aku sungguh bingung. Entah karena jarak yang memisahkan, atau ada masalah lainnya. Apakah karena sesungguhnya materi tak bisa menyimbolkan lagi rasa cintaku. Materi tak bisa lagi mengungkapkan betapa terima kasihnya diriku memiliki Ibu yang luar biasa. Yang dengan segenap hati mencintaiku tanpa pamrih. Menerimaku dengan segala kekurangan dan keburukanku. Mengerti diriku tanpa pernah kupinta. Oh ibu, sungguh dengan apa aku bisa membalas..

 

Komentar

Postingan Populer